Menyanyikan Puisi Yang Sudah Dimusikalisasikan

Berikut ini ialah artikel yang akan membahas wacana Menyanyikan Puisi yang Sudah Dimusikalisasikan, Pengertian musikalisasi, pola puisi yang telah di musikalisasi, Contoh puisi yang Dimusikalisasi, syarat puisi yang di musikalisasi.

Pengertian Musikalisasi 

Musikalisasi puisi ialah puisi yang di nanyikan sehingga seorang pendengar yang kurang paham menjadi paham, yang tidak sanggup menggambarkan sebuah isi puisi sanggup tau isi puisi tersebut. Dengan mengkoloborasikan antara sastra dan musik.

Puisi merupakan salah satu hasil karya sastra yang sanggup menjadi wahana curahan perasaan pengarang, pandangan gres atau gagasan, serta sanggup pula sebagai media untuk menyuarakan hati nuraninya. pada artikel kali ini kita akanmenyanyikan puisi yang sudah dimusikalisasi.

Menyanyikan Puisi yang Sudah Dimusikalisasikan

Kamu tentu suka musik, bukan? Tahukah kau bagaimana proses penciptaan lagu? Musik atau lagu apa saja dalam proses penciptaan ada yang dimulai dengan membuat lagu atau aransemen dulu dan kemudian liriknya, atau sebaliknya. Banyak pemusik yang membuat lirik dulu gres lagunya.

Jika itu yang dilakukan, liriknya biasanya sangat puitis. Ebit G. Ade merupakan salah satu pemusik yang lebih bahagia disebut penyair yang banyak membuat lirik-lirik yang sangat puitis sebelum lagunya diciptakan.

Tidak sedikit syair lagu yang bentuk serta isinya berupa puisi. Syair lagu itu kalau dibacakan atau dideklamasikan akan terasa sekali bahwa di dalamnya mengandung makna yang dalam dan tajam dengan kata-kata penuh kias dan padat isinya.

Sebaliknya, karya sastra yang berupa puisi sanggup dinyanyikan menyerupai lagu dengan membuat sebuah aransemen untuk sebuah puisi. Penciptaan aransemen lagu puisi akan melahirkan sebuah lagu yang merdu untuk didengarkan.

Sekarang ini sudah cukup banyak puisi populer karya sastrawan kita yang sudah dimusikalisasikan atau dibentuk lagunya.

Baca Juga Artikel :  Pengertian dan Contoh Cara Membuat Musikalisasi Puisi

Menyanyikan Puisi dengan Musikalisasi

Puisi sanggup diekspresikan dalam bentuk lagu yang sanggup disertai dengan iringan musik. Iringan musik tidak harus memakai alat musik yang canggih. Iringan musik sanggup diciptakan dengan "alat musik seadanya."

Misalnya, tepukan tangan, ketukan meja, atau alat sederhana yang lain. Pengekspresian puisi dengan musik atau lagu menyerupai itu disebut musikalisasi puisi.

Komponen yang harus diperhatikan dalam musikalisasi puisi:

1. Penghayatan:
pemahaman dan mencicipi isi puisi yang akan dimusikalisasi.

2. Vokal:
kejelasan ucapan, jeda, kelancaran, ketahanan.

3. Penampilan:
dengan gerakangerakan yang wajar, tidak dibuat-buat, sesuai dengan penghayatan isi puisi yang dibawakan.

Contoh puisi yang Dimusikalisasi

Berita Kepada Kawan
 
Perjalanan ini terasa sangat menyedihkan
Sayang engkau tak duduk di sampingku kawan
Banyak dongeng yang mestinya kau saksikan
Di tanah kering bebatuan

Tubuhku terguncang dihempas kerikil jalanan
Hati bergetar menampak kering rerumputan
Perjalanan ini pun menyerupai jadi saksi
Gembala kecil menangis sedih

Kawan coba dengar apa jawabnya
Ketika ia kutanya mengapa?
Bapak ibunya telah usang mati
Ditelan peristiwa tanah ini

Sesampainya di bahari kutanyakan semuanya
Kepada karang, kepada ombak, kepada matahari
Tetapi semua diam, tetapi semua bisu
Tinggal saya sendiri terpaku menatap langit
Barangkali di sana ada jawabnya
Mengapa di tanahku terjadi bencana

Mungkin Tuhan mulai bosan melihat tingkah kita
Yang selalu salah dan gembira dengan dosa-dosa
Atau alam mulai enggan akrab dengan kita
Coba kita bertanya pada rumput yang bergoyang

Ebiet G. Ade

Baca Juga : Mengomentari Pendapat Narasumber